KURNIAWAN'S FAMILY

Kurniawan's Family

Jumat, 19 Juni 2009

Debat capres 2009


Lama gak posting, tiba2 (sekalian mumpung libur juga, qeqeqe) keinginan posting datang tak tertahankan. Apalagi setelah kemarin malam (Kamis, 18/6) saya sekeluarga rame2 nonton tayangan yang saya bilang bermanfaat. Debat capres!! Yang dilaksanakan baru pertama kalinya untuk pesta demokrasi 8 Juli 2009 mendatang. 

Acara yang diadakan oleh Komisi Pemilihan Umum dan disiarkan secara langsung tersebut, menghadirkan 3 calon presiden periode 2009 - 2014. No urut pertama adalah pasangan Megawati Soekarno Putri - Prabowo Subianto, no urut kedua adalah Susilo bambang yudhoyono - Boediono, dan no urut paling bontot adalah Moh. Jusuf Kalla - Wiranto. Acara yang di pandu oleh Helmi yahya dan di buka oleh penampilan muisisi kawakan iwan fals tersebut juga dihadiri oleh tim pemenangan kampanye masing2 capres, dan artis2 ibu kota.

Bagian pertama moderator memberi kesempatan pada masing2 capres untuk memaparkan visi misi mereka tentang tema tertentu (saya lupa temanya, pokoknya tentang HAM). Wah , dari pembukaan ini kita sebagai pemilih paling tidak kita sudah bisa menilai, mulai dari gaya bahasa, gaya tutur, penutran sampai ke to the pointnya visi misi mereka. Bagian berikutnya juga hampir sama, hanya waktu pemaparan yang di persingkat dari 30 menit (di pembukaan, red) menjadi 2menit. 

Selesai acara, moderator dan sang  MC mengklaim bahwa debat pertama ini sukses. Meski beberapa pakar politik menilai bahwa debat capres datar2 saja. Bahkan salah satu mantan presiden RI mengatakan bahwa tidak ada satupun dari 3 capres tersebut yang berani mendebat capres lainnya. (Huah, lak perang nanti, qeqeqe).... Parahnya lagi beliau mengatakan baha dirinyalah yang lebih layak, dengan kata lain dirinyalah yang lebih baik jadi presiden. Wah2.... 

Pengen tau, siapa dia???????????? (Eiy2, siapa diaaaa.... ) Dia adalah presiden RI ke-4, K.H Abdurrahman wahid yang akrab di sapa Gusdur. Yang selalu bekomentar tentang apa yang menurutnya benar meski ditentang banyak kalangan. 

Mau berkomentar apaun tentang debat capres yang dilaksanakan baru pertama kali tersebut, sah2 saja. Tapi kalu buat saya, itu berguna. Karena sebagai pemilih yang awam dengan dunia politik, paling tidak bisa debat capres memeberi sedikit pemahaman bagi masyarakat. Bahkan mungkin bisa membuat pemilih tau capres mana yang harus mereka pilih untuk RI tercinta 5 tahun kedepan. Bagaimana dengan anda? Monggo komentar...

NB : Jangan lupa gunakan hak pilih anda di TPS 8 Juli mendatang... 

Minggu, 14 Juni 2009

Berani kerja berani capek???


Agaknya tagline diatas bukan hanya sekedar tagline sebuah produk multivitamin untuk mempengaruhi konsumennya. Tapi bisa benar2 kita terapkan dalam semua aktivitas sehari hari kita.
Seringkali perasaan mengeluh muncul ketika tujuan kita untuk menyelesaikan pekerjaan mengalami hambatan. Tanpa di sadari hati ini sebenarnya sudah tidak ikhlas. Mengeluh... HUUUHHHH....
Wah2 tanda2 diatas bisa jadi bahaya. Bukan buat siapa2 tapi buat diri kita sendiri. Karena tanpa disadari semangat bekerja bisa jadi menurun. Seperti yang saya alami beberapa hari terakhir, hehe. Setiap kali akan ada event yang saya kerjakan, huuaaahhh... rasanya pekerjaan tidak ada habisnya. Telepon Cellular saya tidak berhenti berbunyi, (halah sok sibuk,,, heheh). Janji2 yang pernah saya sampaikan ke orang2 terdekat untuk sekedar ngopi, atau mengantar ibu pergi sudah dipastikan tidak akan terpenuhi. Saat jarum jam mengejar saya untuk berlari kencang. 

Entah apa yang ada dalam otak saya, (tanpa aba2, tanpa mantra, tanpa di duga, hehea) tiba2 terpikir tagline dari produk multivitamin yang sering muncul di tipi... Berani kerja, berani capek... Waaahhh sederhana tapi memang kalau kita menyadari sebagai bentuk dari konsekuensi capek bisa jadi hal yang menyenangkan. Manakala pekerjaan kita berakhir dengan ''sukses''.

Kamis, 04 Juni 2009

Efisiensi waktu & tanggungjawab


Saya paling bermasalah dengan efisiensi waktu (baca : membagi waktu ,red) terutama pada 3 hari ini Selasa, Rabu dan Kamis. Waktu yang tersedia adalah 6 jam atau 8 jam. Waktu yang tersedia untuk idealnya orang bekerja. Tapi entah mengapa, saya selalu melebihi angka 6 dan 8 setiap 3 hari (menyebalkan) tersebut. 
Ada janji dengan bapak A, jam 11 tapi budaya kita memaksa saya mengganggurkan 2 jam untuk memenuhi janji itu. Ini hanya satu contoh dari sekian banyak janji yang selama ini saya terima. Oh... melelahkan memang... Menjengkelkan!!
Saya mengorbankan waktu tidur saya, itu yang paling saya sayangkan!!!
Tapi ketika mengingat kata "tanggungjawab" dan "sabar" yang terus saya ulang dalam otak saya (entah kanan atau kiri, hehe), saya bisa merelakan waktu tidur siang saya. Meski sedikit.

Percayalah, ketika kita menyadari tanggungjawab adalah sebuah kepercayaan yang tidak bisa dinilai oleh apapun, terlebih muncul rasa ikhlas dari dalam diri kita (yang bukan ala kadarnya) niscaya kaki ini akan ringan untuk melakukan setiap tugas yang di berikan, yang merupakan bagian tanggungjawab kita.

Keep on spirit....
 

Akhirnya......


Huaaaahhhh.... setelah sekian lama saya berusaha untuk mewujudkan "rumah impian" saya, rumah impian untuk memuntahkan apa yang tidak bisa di keluarkan oleh lidah dan bibir saya, setelah sekian lama saya tidak mampu menjawab pertanyaan "kapan punya blog?''(sebenernya sudah ada, tapi karena sifat pelupa yang enggan meninggalkan saya:) , setelah lama keinginan untuk punya "rumah impian" ini tertunda, hari ini (4 juni 2009, hehe) saya akan bisa memuntahkan apa yang tidak bisa di keluarkan oleh lidah dan bibir saya dalam "rumah impian"....
Welcome to my happy life..........
Eiiyyaaa, yang pengen mampir dan komentar monggo pinarak saja yeaaa..... :D